Rabu, 08 Agustus 2012

Bangunan Cagar budaya sebagai Tujuan Wisata



Di Wilayah Malang banyak sekali bangunan- bangunan cagar budaya peninggalan masa kolonial dulu. Kota Malang pada masa lalu merupakan kota yang sudah terkenal akan keindahan alamnya. Secara geografis kota malang dikelilingi oleh gunung-gunung dengan sisi sebelah timur ada gunung semeru sebelah utara ada gunung arjuno sisi sebelah barat ada gunung Kawi dan sisi sebelah selatan ada deretan gunung pantai selatan.  Gunung-gunung yang mengelilingi kota malang ini menambah keindahan kota malang dengan gunung semeru yang setiap setengah jam sekali memuntahkan gas/ abu gunung berapi sangat jelas terlihat dari kota malang. Selain itu sisi sebelah barat ada gunung kawi atau masyarakat Kota Malang menyebutnya gunung putri tidur, karena sekilas dilihat memang seperti putri yang sedang tidur dengan rambut yang terurai. Tata kota Malang memang sangat baik sejak zaman belanda dengan membuat jalan ijen, jalan yang sangat legendaris di kota malang. Selain Jalan ijen ada juga alun-alun bunder yang letaknya didepan kantor Wali Kota dan dekat dengan stasiun kota baru. Bila Pemerintah kota malang jeli dengan memoles bangunan-bangunan cagar budaya ini niscaya banyak Wisatawan mancanegara atau domestik berdatangan ke Kota Malang. Sementara ini Kota Malang hanya kota singgahan Wisatawan yang datang ke Kota Batu. Memang harus diakui Kota Malang dalam hal tujuan Wisata masih kalah dengan Kota Batu yang mana Kota Batu memiliki banyak tempat-tempat Wisata dan memoles alun-alunnya yang cukup baik untuk menarik Wisatawan. Kota Malang memiliki potensi Wisata Cagar Budaya, seperti bangunan asrama Universitas Negeri Malang yang ada didekat Bali Kota Malang apa bila di perbaiki dan dipercantik bangunan itu bisa dimanfaatkan sebagai tujuan Wisata seperti contoh difungsikan sebagai Tempat makan atau tempat pamer Produk kerajinan tangan khas Malang dan masih banyak lagi aset-aset bangunan cagar budaya. Ada asset satu lagi dikota Malang yang belum digali, mungkin ini agak ekstrim yaitu Wisata Kuburan Kuno. Dimalang ada sebuah komplek pemakaman kuno zaman belanda yang letaknya didaerah Sukun Kota Malang. Pemakaman Zaman Belanda ini memiliki ciri khas dengan bentuk bangunan dan patung-patung yang cukup unik. Apabila Dipermak dengan dibersihkan rumput ilalang dan mengecatnya saya rasa Pemakaman itu jauh dari kesan  Angker dan menakutkan bisa sebagai tujuan wisata atau dipergunakan untuk tempat syuting film, objek Fotografer Dll . Selain Itu Di Daerah malang juga ada Pabrik Gula yang notabene merupakan memiliki bangunan dan aset cagar budaya. Kalau Manajemen Pabrik gula bisa memanfaatkan secara maksimal aset-aset yang dimiliki pasti akan dapat pendapatan sampingan selain hasil gulanya. Pabrik gula dengan memanfaatkan Rel-rel Lori sebagai wisata Kereta tua dengan jalur-jalur perkebunan dengan nuansa alam disisi kiri kanan sepanjang perjalanan dengan menggunakan Lokomotif Kuno Milik pabrik. Sebuah Pemikiran Sederhana Ala Sang Pemulung……………………………..